BENTUK KEMANDIRIAN & KEBERANIAN SISWA
MELALUI OUTBOND
(Outbond Level III SD Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto)
Kamis, 20 Maret 2014 merupakan hari yang sangat
menyenangkan bagi siswa siswi SD Al Irsyad Al Islamiyyah, khususnya level 3.
Karena pada hari itu pembelajaran tidak seperti biasanya. Jika biasanya mereka
belajar di dalam kelas/lingkungan sekolah, maka di hari itu mereka belajar di
luar sekolah (outdoor), yaitu melaksanakan outbond yang bertempat di Batur
Agung, Desa Baseh Kec. Kedungbanteng.
Siswa level 3 yang berjumlah 149 itu didampingi
oleh 14 guru yang terdiri dari walas dan asisten. Mereka berangkat dari sekolah
menuju lokasi pukul 7 pagi dengan mobil angkotan desa yang sudah dipesan oleh
pihak Batur Agung. Sesampainya dilokasi, para siswa langsung mendapat
pengarahan dan dilanjutkan pemanasan yang dipimpin langsung oleh trainer.
Mereka dibagi 10 kelompok yang terdiri dari 5 kelompok putra dan 5 kelompok putri. Setiap kelompok diminta membuat
yel-yel yang menandakan akan kekompakan kelompok mereka. Di sisi lain,
pembuatan yel-yel juga bertujuan untuk merangsang mereka dalam melatih
kekompakan, kesigapan dan kekreatifitasan.
Siswa putri berkesempatan lebih awal untuk
melakukan permainan outbond. Sementara siswa putra terlebih dahulu menuju ke
waterpark. Hal ini dimaksudkan agar mereka tidak saling bercampur lawan jenis
serta tentunya untuk mengefisiankan waktu. Satu persatu diantara mereka mencoba
permainan outbond yang diantaranya adalah bambu line, spider web dan flying
fox. Mereka terlihat begitu antusias. Adapun ketika di water park mereka
berenang secara bersamaan.
Seru, asik dan menantang, ungkap salah satu
siswa ketika melakukan outbond. Awalnya aku ga berani, deg-degan dan takut,
tapi setelah mencoba, ternyata menyenangkan dan aku semakin percaya diri, tutur
siswa yang lain.
Outbond merupakan salah satu program pembelajaran yang terdapat di SD Al
Irsyad 02 Purwokerto. Tujuannya tidak lain adalah sebagai sarana yang digunakan untuk melatih dan membentuk
karakter serta kepribadian siswa.
Outbond adalah cara belajar melalui eksperimen,
mencoba dan mengalami sesuatu, mengajarkan anak untuk belajar menikmati proses.
Sehingga kreativitas dan rasa ingin tahu siswa menjadi lebih berkembang. Ungkap
Alex Nanang AS, S.Fil.I selaku waka Level III SD Al Irsyad Al Islamiyyah 02 Purwokerto.
Kegiatan di dalam outbond dapat meningkatkan
perasaan hidup bermasyarakat (sense of community) di antara para siswa. Kegiatan
outbond juga sebagai dasar untuk membangun nilai sosial siswa. Nilai sosial
siswa yang dimaksud adalah “jaringan kerjasama dalam pencarian solusi setiap
permasalahan yang dihadapi oleh mereka.” Dan dalam kegiatan outbond, bukan
hanya intelektual dan emosional para siswa saja yang terasah, namun juga
spiritual. Karena kegiatan outbond ini juga diakhiri dengan shalat dzuhur
secara berjamaah di masjid setempat. Semoga kegiatan outbond kali ini akan
membekas pada karakter serta kepribadian para siswa ke arah yang lebih baik,
harapnya. (Alex)
No comments:
Post a Comment